Tata Laksana Pasien Alergi di Rumah Sakit



Perawatinpedia - Hipersensitivitas (alergi) merupakan reaksi tubuh manusia merespon paparan substansi asing yang kontak atau masuk ke dalam tubuh manusia. Alergi biasanya di bagi atas alergi obat, alergi makanan, alergi kontak dengan substansi (debu,karet dan yang lainya. Pemberian asuhan keperawatan di rumah sakit jika perawat menemukan pasien yang mengalami alergi terhadap substansi tertentu biasanya dilakukan dengan melaporkan reaksi alergi tersebut dan memasang gelang merah kepada tangan dan penanda bed pasien dengan menuliskan substansi yang menyebabkan alergi kepada individu tersebut.



Alergi juga menjadi standar wajib dalam pemberian obat-obatan tertentu seperti antibiotik, kontras, dan obat obatan yang lainya. Prosedur yang diterapkan dalam menguji suatu alergi terhadap tubuh manusia dengan melakukan skin test dengan injeksi obat melalui intra kutan dan melakukan paparan test pada kulit dengan menempelkan beberapa jenis obat di atas kulit.

Tanda tanda dari alergi biasanya memiliki tanda kemerahan, bengkak, dan panas di area alergi yang dikaji responya dalam rentang 15-30 menit pasca pemaparan dengan 2 metode tersebut yang sudah ditandai dengan melingkari area kontak dengan pulpen dan memberikan nama substansi dan tanggal dilakukan skin test. Jika ditemukan tanda alergi maka dokter akan memberikan obat lain yang lebih aman.

Jika alergi menunjukan gejala yang berat maka perlu memberikan obat anti alergi untuk mencegah terjadinya syok anafilaktif. Bila tidak tampak maka dokter akan memberikan obat tersebut kepada pasien.


Penulis Teregistrasi

Ns. Krisma

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Verification: 5994fd2ec619b965